 |
| Jasa pemborong aspal berkualitas yang disediakan PT Laksana Karya Indonesia |
Jasa Pemborong Aspal yang
mengolah suatu campuran aspal hotmix denga baik tentunya akan memperhatikan dan
menjaga kualitas campuran sesuai dengan yang dibutuhkan. Artikel sebelumnya
telah membahas pengertian umum dari agregat dan mengapa memperhatikan
penggunaan agregat itu penting mengingat agregat adalah salah satu bahan utama
penyusun campuran perkerasan jalan. Juga telah dibahas jenis agregat yang
dikelompokkan berdasarkan proses terjadinya dan berdasarkan pengolahannya. Di
kesempatan kali ini akan dibahas jenis agregat berdasarkan ukuran butirnya yang
banyak digunakan, juga sifat-sifat yang dimiliki oleh agregat yang berkualitas.
Pengetahuan yang
lengkap akan jenis dan kualifikasi agregat dapat membantu anda dalam menentukan
jenis agregat yang cocok, hal ini berguna untuk menentukan kriteria apa yang
dibutuhkan oleh perkerasan jalan yang akan diterapkan. Penggunaan agregat dalam
campuran yang kurang tepat dapat mempengaruhi faktor-faktor pembentuk kriteria
perkerasan jalan, juga kualitas dari hasil pengaspalan yang dikerjakan oleh jasa pemborong
aspal yang anda sewa.
Jika diperhatikan dari ukuran butirnya, agregat dapat dibagi
menjadi 3, yaitu agregat kasar, agregat halus, dan bahan pengisi (filler).
Secara teknis memang seluruh agregat yang digunakan adalah bahan pengisi atau
filler dari suatu campuran, namun ternyata ukuran butir sebenarnya berbeda
dengan agregat kasar dan halus. Agregat kasar memiliki ukuran butir yang lebih besar
dari saringan nomor 8, atau sekitar 2,36 mm. Agregat halus memiliki butiran yang
berukuran lebih kecil dari saringan nomor 8, dan bahan pengisi (filler) yang
sebenarnya adalah bagian dari agregat halus namun lebih kecil dari saringan
nomor 30, atau sekitar 0,60 mm. Bina Marga memiliki definisi lain bagi ketiga
jenis ini, dimana agregat kasar memiliki ukuran butir yang lebih besar dari
saringan nomor 4 atau sekitar 4,75 mm, agregat halus memiliki ukuran butir yang
lebih kecil dari saringan nomor 4, sedangkan bahan pengisi atau filler adalah
bagian agregat halus yang lebih kecil dan mnimal 75% lolos dari saringan nomor
200 atau sekitar 0,075 mm.
Jenis agregat yang cocok digunakan oleh jasa pemborong aspal harus ditentukan dengan situasi lalu lintas
dimana proyek pengerjaan jalan dilaksanakan. Kriteria yang akan dihasilkan oleh
suatu campuran perkerasan jalan akan ditentukan oleh sifat dari agregatnya. Oleh
karena itu sifat-sifat agregat yang baik juga perlu diperhatikan. Sifat agregat
pada umumnya dikelompokkan menjadi 3 (tiga), yaitu yang pertama adalah kekuatan
dan keawetan. Yang kedua adalah kemampuannya untuk dilapisi aspal. Dan yang
ketiga adalah kemudahannya dalam pelaksanaan pengerjaan dan hasil lapisan yang
aman dan nyaman.
Kekuatan dan keawetan pada agregat akan dipengaruhi oleh
gradasi, ukuran butir maksimum, kadar lempung, kekerasan dan ketahanan, bentuk
butiran dan tekstur permukaan dari agregat tersebut. Dalam kemampuannya untuk
dilapisi aspal, agregat dipengaruhi oleh porositasnya, kemungkinan basah dan
jenis agregat. Sedangkan sifat yang terakhir yaitu kemudahan dalam pelaksanaan
pengerjaannya dan hail lapisan yang aman dan nyaman akan dipengaruhi oleh tahan
geser (skid resistance) dan komposisi dari campuran agregat.
Untuk memastikan anda mendapatkan hasil pengerjaan jalan
yang berkualitas dan berumur panjang, pastikan hanya menyewa jasa pemborong aspal yang disediakan
oleh PT Laksana Karya Indonesia
sebagai salah satu perusahaan konstruksi yang juga bergerak di bidang
pengaspalan. Perusahaan ini juga telah berpengalaman mengerjakan proyek
perkerasan jalan selama bertahun-tahun di sekitar jakarta, bogor, depok,
tangerang dan bekasi. Untuk mendapatkan info tentang proses pengerjaan jalan,
jasa yang tersedia maupun harga terjangkau yang kami tawarkan silahkan kunjungi
website kami di laksanakarya.co.id, atau hubungi nomor 021-55712277. Atau anda
juga bisa berkonsultasi via email di alamat info@laksanakarya.co.id.
» Thanks for reading: Jasa Pemborong Aspal Dengan Agregat Bermutu Baik
